Cerita Futur Kita

Perasaan itu campur aduk. Iman mulai lemah, perlahan mulai berbuat lalai, semakin lama tambah melampaui batas. Hingga akhirnya futur yang sejak dulu dikhawatirkan itu pun datang.

Kita banyak berdosa. Mengumbar pandangan, berjalan dibumi dengan sombong, berhati kotor, dan malas ibadah.

Pangkal semuanya adalah dosa. Tapi Allah mencintai orang-orang yang bertaubat. Maka dari itu kita tak sepantasnya putus asa. Demikianlah siklus hidup, terkadang kita semangat terkadang kita malas.

Teruslah berusaha untuk melakukan hal yang bermanfaat meskipun seringkali khilaf melakukan kelalaian dan dosa.

Memang begitu siklusnya, agar hidup seimbang.

Ada masa semangat ibadah agar kamu banyak beramal.

Ada pula masa penuh maksiat agar kamu banyak bertaubat.

Dua-duanya adalah kebaikan dan ladang pahala yang luas, jika kamu mampu melihatnya.

Teruslah bangkit meskipun berkali-kali jatuh. Tak apa jatuh, yang bahaya itu kalau jatuh tidak berusaha bangkit dan tidak pula minta tolong.

“Bersemangatlah dalam hal yang bermanfaat bagimu, mintalah pertolongan kepada Allah dan jangan lemah”.

-          Our beloved Prophet, Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam

11 Februari 2022